Selasa, 01 Juli 2025

Belajar #13 Sabar menerima Tantangan

 MENEPILAH SEBENTAR UNTUK BERSIAP MELANGKAH 

https://belajarsukses.pages.dev/post/doa-ikhlas-menerima-cobaan/

Tidak sampai 5 menit berjalan kaki untuk sampai ke rumah Ibu Mulia-majikan berikutnya- Rida menarik nafas dan menguatkan hatinya untuk menyelesaikan pekerjaan yang sama tepat waktu.




https://kataku25.blogspot.com/2018/07/kata-kata-sabar-menghadapi-cobaan-dan.html




Belajar #12 Memulai sesuatu dengan niat baik

 UCAPKAN BISMILLAH UNTUK NIAT BAIK

https://id.pngtree.com/freepng/begin-everything-with-bismillah-islamic-quote_8405539.html

Hari ini udara pagi terasa damai, sinar matahari di ufuk timur menyembul perlahan-lahan seiring kesibukan manusia mulai merangkak. Rida yang sudah bertekad untuk menjalani hari ini lebih baik pun bersemangat dan menulis daftar kegiatan yang akan dia selesaikan. "Hari ini aku ke rumah ibu  Putri - majikan pertama- untuk mencuci baju, menyetrika, dan beberes mulai jam 7:00 sampai jam 10.00. Lanjut ke rumah ibu Mulia untuk mengerjakan hal yang sama sampai jam 13.00. , iya aku mau ke perpustakaan keliling yang ada di RPTRA kelurahan untuk baca dan pinjam beberapa buku. Nah jam 15.30 aku mau ikut daring kelas CANVA". Semoga semuanya lancar, Aamiin" gumamnya seolah dia sedang berbincang dan melaporkan sesuatu pada majikannya. Ayo Rida semangat ucapkan basmalah semoga Allah Ridho. Lagi senyum tipisnya menghias bibir mungil Rida dan keluar kamar kost dengan santai untuk menyelesaikan satu persatu.

Tiba di rumah ibu Putri, Rida disambut oleh satpam dengan sapaan hangat dan menjawab pertanyaan beliau singkat dan jelas. Di dapur aroma masakan sangat menggugah seleranya hingga tak sadar dia mencium aroma tersebut seperti menikmati  makanan favorit. "Astagfirullah, aku kan udah niat puasa, jangan gentar karena aroma yang menggoda". Tidak jauh dari tempatnya berdiri, ibu Putri menyapanya dan bertanya, "Kamu udah sarapan?, Saya puasa bu, insya Allah". jawabnya sopan. "Keren anak gadis zaman sekaran mau puasa sunnah, jawaban ibu  Putri sambil mengacungkan jempol. "Kalau kamu puasa, nasnti pulangnya bawa oleh-oleh dari Bandung aja ya, itu sudah saya simpan di dekat meja setrikaan. "Masya Allah", terima kasih bu. Semoga Allah membalas kebaikan ibu", binar mata bahagia Rida terlihat jelas di depan sang majikan. "Baik bu, saya selesaikan pekerjaan saya ya bu. Hari ini jadwalnya sampai jam 10.00". Ibu Putri mengangguk dan menyampaikan sesuatu sebelum dia berangkat kerja. "Rida ini ada bonus buat kamu karena kemarin kamu kerja di sini sampai jam 5.30. Ayo diterima bonusnya. Tenang aja untuk bayaran kerja kamu tetap saya hitung dan dibayar akhir bulan ya."Rida mematung sesaat dan lekas tersenyum dan mengucapkan terima kasih". 

Rida bahagia karena dia mendapat rezeki bertubi-tubi. Tubuh yang sehat, semangat bekerja, dan pastinya rezeki lain oleh oleh dan bonus amplop. "Alhamdulillah, terima kasih ya Robbi atas rezeki yang kau berikan pagi ini, Semoga Engkau memberi kebaikan kebaikan lain untukku hari ini dan seterusnya". Pekerjaan yang ada di depan matanya seperti sedikit dan semua pekerjaan nya hari itu terasa ringan untuk diselesaikan satu persatu. Tidak terasa jam 9.50 dia sudah merampungkan bagian pertamanya dan siap menjemput rezeki lainnya di tempat lain. Rida pergi keluar seteah memastikan semuanya selesai dan beres, mengirim pesan pada sang majikan dan pamit kepada satpam rumah. Hatinya ringan, langkahnya cepat dan bayangan rezeki lainnya meari-nari dibenaknya. Ya Rahman Ya Rahiim berikanlah aku kemudahan di tempat berikutnya. Dia tutup do'a sederhanya dengan melantunkan Aamiin ya robbal 'alamiin.                                     

Senin, 30 Juni 2025

Belajar #11 Menaklukkan Tantangan

 YOU ARE NOT THE ONLY ONE!

https://www.haibunda.com/moms-life/20180712174945-68-21067/ketika-pekerjaan-menumpuk-mana-yang-bunda-prioritaskan


Menyusuri jalanan lengang malam setelah adzan magrib berkumandang, sepi tidak berenergi dan ditemani dengan langkah gontai yang sarat dengan beratnya beban hidup yang bertambah setiap harinya. Hari ini pekerjaan di rumah majikan terasa melelahkan karena tumpukan tugas yang mengantri untuk segera dituntaskan. baju-baju kotor yang harus dipisahkan berdasarkan warna agar tidak merusak bahan baju. Pakaian-pakaian dewasa harus dipisahkan dari baju baju bayi dan balita. Belum lagi gundukan jemuran pakaian kering yang harus disetrika dan dimasukkan ke dalam lemari-lemari. lantai rumah yang menunggu untui disapu, dipel dan dipastikan kebersihannya juga. Rida bersyukur akhirnya bisa menyelesaikan walaupun harus pulang terlambat dan sampai ke rumah setelah lewat pukul lime sore. Walaupun hanya tinggal sendiri di tempat kost sempit, tetapi tetap saja rasa lelah dan kantuk disertai bunyi perut yang tidak bisa diajak kompromi menambah satu lagi tugas yang harus membuatnya tetap sehat, kuat dan waras.     

Rida masuk ke kamar kecil yang dia perlalukan seperti istana dengan duduk di lantai, "Alhamdulillah, sampai juga di rumah". Menarik nafas, Rida membuka satu persatu pakaiannya mulai dari sepatu, kaos kaki yang dia simpan di rak sepatu mini. Lanjut membuka jaket dan menyipan nya beserta tas selesmpang dibalik  pintu. Dia mengambil handuk kecil dan bergegas di kamar mandi bersama di ujung ruangan. Menggosok gigi dan dilanjut wudlu untuk sholat magrib. Tidak lupa dia angkat kedua tangannya menengadah dan melantukan bait-bait do'auntuk kebaikan dan rezeki yang dia terima dari sang pencipta. Menutup do'a nya dengan do'a kebaikan dunia akhirat. Lelah dan kantuk yang berat membuat Rida menari bantal dan menggelar alas plastik serta melettakan selimut tipus sebagai kasurnya. Membaca do'a dan terlelap dengan mudahnya. Bunyi perut yang bernyani karena rasa lapar dikalahkan dengan kantuk dan tertidur nyenyak. 

Alarm berbunyi di jam 03:00 pagi yang artinya dia harus bangun untuk memulai harinya kembali. Diapun harus menunaikan sholat Isya serta sholat sunnah dua rakaat. Dia yang melupakan makan malamnya melanjutkan memasak dadar telor dengan nasi yang masih tersisa di penanak nasi otomatis. Niat puasa dia kuatkan untuk mendapatkan berkah        bukan semata menghemat tetapi dia sedang berjuang menahan keinginannya untuk membeli kebutuhan primer tetapi karena dananya menipis sebelum sangmajikan memberikan upahnya  dua hari lagi. Rasa kantuk yang masih betah di kedua matanya harus dia paksakan di buka karena dia akan mengerjakan pekerjaan nya di rumah sebelum kembali datang ke rumah majikan. 

Di sela-sela penyelesaian mencuci baju dan membereskan kamar, dia menyalakan audio book untuk menambah ilmu, wawasan dan tidak akan lagi dianggap kuper alias kurang pergaulan di lingkungan keluarga majikan yang berpendidikan tinggi. Satu impian yang ingin dia raih; melanjutkan pendidikan ke tingkat akademi atau universitas. Walau dipandang sebelah mata dan kadang dicibir oleh sekitarnya, tapi dia bertekad untuk menjadi lebih baik melalui pendidikan. Jalannya panjang, berliku dan penuh batu, kerikil tajam, bahkan cuaca panas dan hujan yang akan jadi sahabatnya. Afirmasinya, "Kamu tidak sendiri, di luar sana jutaan generasi muda pun berjuang dengan versi mereka masing-masing" Hanya tekad yang kuat dengan ikhtiar, usaha dan dibingkai do'a, dirinya yakin mampu melampaui itu semua. Aku Bisa!                                                                           

Minggu, 29 Juni 2025

KLIP Challenge #Dunia bersuara

 ALAM BERSUARA

Taman Firdaus_pagi 30062025

Pagi datang menyapa. Seperti biasa aku akan terbangun dengan suara alarm yang menandakan kegiatan harian di rumah ini dimulai. Jika aku tinggal sendiri mungkin waktu yang sudah diatur tidak terlalu banyak kuhabiskan untuk menyiapkan masakan, makanan untuk bekal, pakaian sekolah atau mencuci piring, baju. Alarm lain yang biasana menyapa ku di jam 03.00 wib adalah suara ayam berkokok. Binatang yang betah dan tinggal di sekitar rumah ku itu dengan sigap membangunkan penghuni sekitar tempat tinggal kami.   

Situasi yang aku rasakan selamatinggal kurang lebih dua tahun di lingkungan baru ini adalah suasananya. Senyap, tidak berisik oleh lalu lalang kendaraan bermotor atau kumpulan warga komplek kami. Suara khas pagi hari yang biasanya menemani aku di rumah adalah suara arus sungai dekat rumah, ayam berkokok, cicak atau bahkan kodok jika hujan bahkan suara burung pun ada.

Jika semuanya bersuara maka yang terlintas dalam benak ku adalah apa yang akan kami lakukan untuk menyelesaikan tugas hidup hari ini. Bila ayam saja konsisten dengan kokok nya, burung berkicau rutin di pagi hari memberikan petunjuk ke diri sendiri bila hidup harus memiliki tujuan dan rutinitas yang jelas. Mereka Makhluk Allah SWT sepertinya tidak bosan mensyukuri hidup dengan cara mereka masing-masing. Bagaimana dengan kita sebagai makhluk yang penciptaannya paling baik?

Merenung dan menyimak suara alam di pagi hari biasanya akan menjadi pengingat aku pribadi untuk tetap konsisten menjaankan peran, baik sebagai individu, istri, ibu dan anggota masyarakat. Suara alam disekitar rumah dengan pemandangan hijau yang masih terjaga seharusnya menjadi penyemangat anggota keluarga untuk memulai hari dengan cara yang baik menjalaninya dan mengevaluasinya di penghujung hari.        

Dunia tipu tipu mungkin akan menjadi bagian hidup manusia, tetapi bila kita mau bercermin pada suara-suara alam dari makhluk ciptaan ilahi dengan tetap mengambil pelajaran dibalik kehidupan mereka yang nyaris statis dan seperti "rat race". Bila dibandingkan dengan kehidupan manusia maka kita wajib bersyukur karena nikmatnya hidup kita tidak terlepas dari kemaha Murahan-Nya untuk memberi beraneka kelebihan untuk dibangun, dipelajari, dikembangkan dan semoga memberi manfaat untuk sekitar kita. Turunkan keluhan dan terus bersyukur dengan kehidupan kita adalah  jalan untuk menikmati seni hidup bukan untuk menyombongkan diri apalagi bermalas-malasan beramal salih.                      

Sabtu, 28 Juni 2025

KLIP Challenge #Tantangan memasak

 

TANTANGAN MEMASAK


Bengkel Bunda-Labu di Pojok_Meal Prep 25062025-WAG Pojokan Bengkel Bunda

Lain lalang lain belalang, lain orang lain rasa. Begitu juga dengan memasak, sepertinya mudah tetapi ada saja yang kurang. Saya masih merasa bila tugas memasak adalah tantangan yang membutuhkan kerja keras and strategi karena tidak hanya soal bagaimana memilih menu untuk semua anggota keluarge, memastikan rasa yang bisa menggoyang lidah dan yang paling penting adalah alokasi dana untuk menu menu masakan yang akan dieksekusi setiap hari. Jadi, memasak makanan walau sederhana jenis dan cara memasaknya, tetap saja menurut saya menjadi tantangan untuk membuat rasa tetap sama enaknya, bergizi dan sesuai budget.

"Food preparation" istilah keren sebelum mengolah makanan mentah menjadi masak adalah bagian dari tantangan memasak yang pertama. Alokasi dana dan pemilihan bahan bahan masakan sangat berpengaruh terhadap suksesnya misi memasak. Saya senantiasa berusaha untuk menyiapkan bahan-bahan mentahnya untuk keperuan dua sampai enam hari ke depan dengan  mensiasati mana saja bahan bahan yang bisa di stok untuk bumbu dapur, daging serta  bumbu instant, frozen food juga minyak goreng. Saya akan membeli perbawangan plus bumbu dapur untuk persediaan enam hari. Kemudian, untuk sayur mayur, tempe dan tahu, cabe hijau besar saya akan mengusahakan kombinasi olahan yang bisa diselang seling, seperti wortel, kol, sawi putih dan hijau, kentang dan labu siam bisa di olah berbeda beda. Sedangkan frozen food, saya dan suami biasanya membuat sendiri olahannya seperti dimsum, nugget dan siomay goreng agar anak-anak bisa makan selain lauk dan nasi. Kalaupun membeli, saya hanya akan memilih sosis dan nugget saja. Untuk bahan protein, jika saya tidak menyediakan frozen food, makasaya akan buat ayam kalasan atau ayam  goreng ungkep yang siap di masak mendadak.

Jika persiapan bahan-bahan makanan sudah cukup, maka tantangan selanjutnya adalah mengolah sayur mayur dengan olahan berbeda. Walaupun saya lebih banyak menumis, menggoreng, dan membuat sayur bening, tetapi saya mencoba resep-resep sederhana untuk membuat olahan yang sedikit berbeda agar saya memiliki variasi dan suami serta anak-anak akan menikmati menu lain setiap harinya.

Terakhir adalah tantangan membuat rasa masakan tetap enak. Menumis, menggoreng adalah dua hal yang terlihat sederhana tetapi buat saya membuat rasa enak itu tetap menjadi PR karena ada saja rasa yang kurang, malah berlebihan seperti rasa asin yang sedikit kuat atau manis yang menurunkan rasa secara umum. Saya sendiri masih belajar memasukkan bumbu  instan atau garam, gula, kecap untuk menyeimbangkan rasa agar bisa menggoyang lidah.      

Tantangan memasak buat saya adalah kegiatan yang harus dikerjakan setiap hari, apalagi menyangkut sarapan dan perbekalan suami dan anak anak. Bila kegiatan rumah tangga lain bisa dikerjakan siapa saja maka memasak bahan bahan mentah tetap tanggung jawab saya sebagai ibu rumah tangga. Strategi memasak yang harus sesuai dengan alokasi dananya tetap menjadi tantangan pun cara mengolahnya agar seluruh anggota keluarga tidak bosan, tetap mendapat asupan karbohidrat, protein serta serat juga sesekali buah-buahan bervitamin yang cukup dan tentunya bisa menjaga kesehatan tubuh.             





KLIP Challenge #Lanjutkan cerita

 BRODI SI HITAM LEGAM

https://www.idntimes.com/science/discovery/6-hewan-cantik-dengan-warna-tubuh-hitam-legam-yang-memikat-hatimu-01-2v4jt-ld8y7w

Pada pukul 5 pagi sang pemilik rumah, menyadari bahwa kucingnya belum pulang ke rumah. Oma gelisah karena salah satu kucing kesayamgannya tidak berada di sekitar rumah. Biasanya "Brodi", si hitam legam itu akan setia berada di kamar oma dan menemaninya tidur. Brodi yang beratnya hampir 5 kilogram selalu menjadi perhatian anggota keluarga dan para cucunya. Selain warnanya yang mencolok, Brodi adala binatang mamalia yang santai seolah-olah hidupnya tidak terganggu dengan lawan atau teman teman sejenisnya.

Oma yang teliti dengan lima ekor kucing peliharaannya akan mengecek satu perstau, memeriksa kebersihan mereka dan memastikan setiap kucing mendapat jatah makan yang cukup.Brodi yang gemulai dan terlihat malas akan melengang lenggokkan tubuhnya mengitari rumah atau malah akan bertualang ke rumah rumah tetangga oma.

Tadi pagi, Oma terlihat gelisah dan tergopoh-gopoh keluar rumah sambil memanggil Brodi karena kucing kesayangannya itu tidak nampak berkumpul bersama teman-teman lainnya. Sementara itu, Brodi masih betah tinggal di  rumahku dan beristirahat di dekat dapur. Aku pun yang bangun seperti biasa pukul 3.00 terkejut karena brodi masih tergeletak dan menikmati mimpinya di atas kain hambal kecil. Sedangkan si empunya sedang kebingungan di mana keberadaannya.

Akhirnya teka teki hilangnya Brodi terjawab ketika dia dengan santainya keluar rumah ku tanpa izin. Dia sepertinya puas bermalam di rumah ku dan tidak terganggu dengan makhluk lainnya. Aku sendiri sedikit lega karena keberadaan Brodi seperti personil keamanan yang sedang berjada di Pos Kamling untuk menakuti musuh bebuyutannya. Yang mengherankan adalah, Brodi tidak merasa asing berada di rumah ku dan seolah olah dia berkata, " Aku numpang istirahat di sini ya. Aku janji gak akan bikin gaduh atau rusuh". Aku sendiri bila tahu dia ada dari semalam pasti akan aku keluarkan dia untuk kembali ke rumahnya. Jujur saja, aku tidak nyaman bila ada binatang peliharaan dalam rumah walau dia itu penampakannya hanya seekor kucing. 

Drama pagi tadi selesai. Oma terlihat lega ketika mendapati Brodi masuk ke halaman rumah dengan santai tanpa terlihat bersalah. Dia merasa memiliki rumah tersebut dan dengan bebas melangkah masuk menemui Oma di depan pintu masuk. Selain oma dan keluarganya, anakku, Harits menganggapnya teman dan keakraban mereka menunjukkan bila Brodi adalah teman peliharaan yang menyengankan. Semoga Brodi si hitam legam tidak membuat oma bingung karena perilakunya yang keluar rumah terlalu lama. 

Kamis, 26 Juni 2025

KLIP Challenge #Ngumpul bareng

THE POWER OF EMAK EMAK

MI Al Hikmah 21042025 

Perempuan adalah makhluk unik yang memiliki segudang keterampilan, baik sebagai diri sendiri, anak, istri, ibu dan anggota masyarakat. Kemampuannya pun tidak bisa disepelekan, karena sejatinya perempuan tidak hanya kuat secara fisik untuk mengandung darah dagingnya pun kuat secara mental menghadapi situasi yang berbeda. keberadaan perempuan di lingkungan masyarakat pun senantiasa memberi nuansa atmosfir yang dinamis. Banyak perkumpulan yang kompak berjalan bersama dan memberi kekuatan satu sama lain untuk mencapai tujuan.  Tidak sedikit kelompok yang mengedepankan keinginan pribadi bahkan mungkin terkadang memaksakan kehendak yang memberi rasa lain dan ekskalasi persaingan yang tidak sehat. Berlepas dari semua kondisi di atas, tetap saja kekuatan para perempuan yang familiar di sebut "The power of Emak-emak" memberikan kontribusi besar dalam mencapai tujuan bersama.  

Salah satu kegiatan emak emak adalah berkumpul. Dari perkumpulan itulah akan terlihat lingkaran hubungan antar sesama anggotanya. Kelompok emak-emak yang beragam akan menghasilkan budaya tersendiri dan memberikan ciri identitas lain yang akan dinilai oleh kelompok serupa. Ada kelompok yang memang menjunjung tinggi adab serta ilmu dan memiliki tujuan jelas ada pula kumpulan emak-emak yang keberadaannya ingin senantiasa terbarukan dengan lingkup topik bahasan yang sedang mencuat ke permukaan. Ada pula kelompok sosialita dan menampilkan persaingan diri berdasarkan tingkat ekonominya. Semakin terlihat berkilau semakin naik nilai kebanggaan yang dipertontonkan.   

Saya adalah tipe perempuan yang tidak banyak terlibat dalam lingkaran emak-emak. Hal ini didukung dengan kesibukansaya di dunia publik dan akan kembali ke ranah domestik untuk fokus mengurus keluarga. Walaupun demikian, lingkaran hubungan pertemanan saya tetap  terjaga baik karena saya ingin mengikuti alur tersebut, memberi warna sedikit dan selebihnya berbaur secara acak. Di sisi lain, saya justru betah berada di lingkungan pertemanan seperti komunitas yang saya ikuti; Seperti Ibu profesional, yang memberikan banyak ilmu dan kesempatan mengembangkan kemampuan belajar, berkembang, berbagi, berkarya dan semoga dapat berdampak pada sekitar.

Satu strategi ketika saya masuk ke perkumpulan emak-emak adalah menempatkan diri sesuai dengan lingkungan komunitas tersebut. Termasuk memberi kontribusi dalam memberikan pendapat, solusi atau pertimbangan. Cara dan gaya berkomunikasi pun jelas harusdibedakan, karena lingkungan emak-emak pasti memiliki strata pendidikan dan pergaulan yang beragam. Memberi teladan mungkin bagian yang terintegrasi dalam sebuah lingkaran pertemanan karena kebaikan kebaikan yang ditebar semoga menjadi pondasi kuat untuk menjaga the poer of emak-emak.                                                

Belajar #13 Sabar menerima Tantangan

  MENEPILAH SEBENTAR UNTUK BERSIAP MELANGKAH  https://belajarsukses.pages.dev/post/doa-ikhlas-menerima-cobaan/ Tidak sampai 5 menit berjalan...