Kamis, 08 Oktober 2020

WRITOBER#1 Pagebluk

 

 HADAPI, DAN TAKLUKAN ITU BERSAMA


 

Masih terkaget kaget saya menyimak pengumuman di layar kaca dan pengumuman lembaga Pendidikan kami yang memberlakukan KBM menjadi Pembelajaran Jarak Jauh. Kami pun tidak pernah membayangkan akan mengalami situasi tatap maya, yang suasananya akan sangat berbeda ketika kami melakukan tatap muka di kelas, berbagi ilmu dan memberi motivasi secara langsung di depan para peserta didik. Nyatanya, kami harus bergerak cepat menyesuaikan diri dengan kondisi dan keterampilan mengajar kami yang tidak hanya mengolah topik diskusi secara umum tetapi mencari strategi lain agar kelas kelas saya menjadi kelas yang tetap ramai dengan celoteh mahasiswanya dan saya tetap bisa membagi ilmu walau melalui tatap maya. 

Satu yang harus saya ingat dalam bekerja dan itu pun berlaku pada saat pagebluk ini adalah kita harus tetap produktif agar target kerja kita dapat tercapai dan diterima baik oleh para pembelajar. Hanya saja kemudian, pikiran saya mengawang dan seumpuk pertanyaan berdesakan di kepala; salah satunya adalah bagaimana saya bisa bertahan dalam kondisi seperti ini dengan tetap produktif dan membuat kegiatan PJJ saya dinikmati atau paling tidak mereka bisa mengikuti materi yang saya sampaikan. Awalnya, saya pikir semua berjalan lancar, tetapi kenyataan yang saya hadapi di lapangan ternyata menjadi tantangan besar yang harus hadapi dan taklukan bersama tim. Saya belajar dan mengumpulkan data pada catur wulan pertama dan ada banyak hal yang dapat saya pelajari dari kejadian luar biasa ini. Berikut bagian bagian penting  dan strategis yang saya lakukan selama pandemi ini dan menjadi ide ide bagus untuk pengembangan program di kemudian hari.

KERJA TIM

bekerja dalam kelompok menjadi pilihan saya untuk mewujudkan impian saya menjadi pengajar profesional yang mampu mengajar dalam situasi tatap muka maupun tatap maya. Diskusi kelompok, saling berbagi ilmu dan pengalaman mengajar di kelas serta saling menghargai ide ide dari kelompok inilah yang dapat mengembangkan dan meningkatkan kemmapuan mengajar tidak hanya di ranah keterampilan menyampaikan pembahasan tetapi juga piawai menggabungkan beberapa aplikasi ke dalam fasilitas daring. Berlepas dari kesulitan koneksi jaringan internet, saya tetap harus kreatif menghadapi tantangan teknis dan non teknis selama mengajar.


LINCAH 

Menaklukan teknologi tidak semudah membalik telapak tangan, pun bila harus dikerjakan sendiri akan mengalami kendala karena keterbatasan ilmu. Tantangan saya untuk bisa berkarya adalah dengan cara terus belajar dan lincah menerima informasi baru dalam mengembangkan teknologi yang dapat dilaksanakan di kelas. Mencoba, mengekplorasi dan mempraktekkannya sebelum di bawa ke kelas adalah cara saya agar bisa lincah dan senantiasa dapat memberi warna baru di kelas kelas saya. Walaupun ada kekhawatiran akan gagal tetapi dari sanalah saya dapat memperbaiki kekeliruan.

KOMUNIKASI

Komunikasi dengan peserta didik adalah hal yang efektif agar hubungan kami tetap baik. Saling berbagi informasi dan tetap memberikan informasi tentang kendala yang sedang terjadi akan memberikan kesempatan kami untuk menghargai kondisi masing masing. Sosialisasi tentang adab belajar, kesepakatan selama KBM di kelas maya dan kendala yang dihadapi ditengahi dengan komunikasi produktif.

Pandemi dan profesionalisme mengajar tidak membuat siapa pun kalah karena adanya kendala. Di mana ada kemauan di situ ada jalan bisa jadi motivasi untuk siapa saja ketikan menaklukkan tantangan. Bisa jadi kondisi ini masih panjang, tetapi semangat dan terus produktif dan saling memberi manfaat tidak boleh putus. 





#Writober2020

#RBMIPJakarta 

#Pageblukdalamtulisan

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

WFH Year #1

 UNEXPECTED EVENTS It's not about how long you dedicate yourself to show your best performance. It's all about how you put and treat...